Tanggap Darurat dan Manajemen Krisis merupakan salah satu kegiatan yang memastikan bahwa setiap kejadian yang tidak diinginkan (keadaan darurat/insiden) terjadi di perusahaan tidak tereskalasi ke tingkat konsekuensi yang besar, baik bagi manusia, lingkungan, aset, dan reputasi, atau dapat ditangani sehingga tidak mengganggu proses keberlangsungan perusahaan dalam menjalankan bidang usaha serta fungsinya. Tanggap Darurat dan Manajemen Krisis menekankan kepada pencegahan, kesiapsiagaan, respon/tanggap, pemulihan dan memastikan setiap individu tanggap atas situasi dan kondisi darurat dan/atau krisis.
Perusahaan upaya pencegahan sebagai prioritas utama dan berkomitmen untuk mengelola potensi atau kejadian insiden/keadaan krisis sebenarnya.
Pertamina EP Cepu yang tergabung dalam Regional 4 Subholding Upstream menjunjung tinggi komitmen dalam aspek Kesehatan, Keselamatan, keamanan dan Lindungan Lingkungan (Health, Safety, Security & Environment atau HSSE) termasuk antisipasi kesiapsiagaan keadaan darurat.
Komitmen Perusahaan sesuai dengan Pedoman Nomor A8-001/PHE04000/2021-S9 Rev.0 Tentang Pedoman Pengelolaan Tanggap Darurat dan Manajemen Krisis di Lingkungan Subholding Upstream.
Untuk lebih meningkatkan pemahaman aspek kesiapsiagaan keadaan darurat Pertamina EP Cepu melaksanakan program seperti tergambarkan seperti dibawah ini.
Hal tersebut dilakukan dalam upaya meningkatkan kompetensi dan kesiapsiagaan keadaan darurat tim SERT, IMT dan BST di Lingkungan Regional 4 Subholding Upstream Pertamina dan juga memenuhi Sistem Tata Kerja (STK) Pertamina Subholding Upstream (SHU) No. A8-001/PHE04000/2021-S9 Rev.0 Tentang Pedoman Pengelolaan Tanggap Darurat dan Manajemen Krisis di Lingkungan Subholding Upstream.
Program-program ERCM
Sistem Tata Kerja (STK)
- STK ERCM Subholding Upstream
Sosialisasi STK ERCM
Kerjasama Tanggap Darurat
- Kerjasama ER PERTAMINA Wilayah JATIM
Emergency Response Organization
- Pelaksanaan BST Regular Update Meeting
Update ER Group & Sprint BST, IMT & SERT
Pelatihan
- Pelatihan Incident Command System (ICS)
Pelatihan International Maritime Organization (IMO)
Pelatihan First Aid
Asessment & Kelengkapan Data
- Self Assessment FERRAT untuk WK/Field
Update Data Fire Protection System Fasilitas
Asessment PUSKODAL
Emergency Drill
- Emergency Drill Level BST
Emergency Drill Level IMT
Emergency Field Level SERT
Kegiatan
|
Tanggal
|
---|---|
Training Incident Command System (ICS) untuk SERT
|
Selasa, 3 Agustus 2021 (Full Day)
|
Training Incident Command System (ICS) untuk BST & IMT
|
Rabu, 4 Agustus 2021 (Full Day)
|
Emergency Drill untuk Field Sukowati – Zona 11 – Regional 4
|
Kamis 5 Agustus 2021
|
Hal tersebut dilakukan dalam upaya meningkatkan kompetensi dan kesiapsiagaan keadaan darurat tim SERT, IMT dan BST di Lingkungan Regional 4 Subholding Upstream Pertamina dan juga memenuhi Sistem Tata Kerja (STK) Pertamina Subholding Upstream (SHU) No. A8-001/PHE04000/2021-S9 Rev.0 Tentang Pedoman Pengelolaan Tanggap Darurat dan Manajemen Krisis di Lingkungan Subholding Upstream.
Self Assessment – FERRAT
Status Assessment FERRAT (Fire & Emergency Readiness Response Assessment Tools)
Dalam upaya memastikan kesiapan peralatan tanggap darurat yang terkait dengan bahaya kebakaran, WK dan Field telah melakukan self assessment terhadap peralatan yang berada di Wilayah Kerja . Hal tersebut adalah sesuai dengan arahan dari PT Pertamina (Persero) selaku Holding dan Subholding Upstream agar setiap area dapat memetakan kemampuannya dalam antisipasi adanya keadaan darurat.

FIELD/WILAYAH KERJA
|
|
---|---|
Zona 11
|
Field Cepu (Gundih, Distrik I & Distrik II, MOS Menggung)
|
Field Sukowati
|
|
Field WMO
|
|
Field Poleng
|
|
Field TEJ-R
|
|
Field PEPC - ADK
|
|
Zona 12
|
Proyek JTB
|
Zona 13
|
Field Donggi
|
Field Matindok
|
|
JOB Tomori
|
|
Zona 14
|
Field Papua
|