Manajemen Risiko

Kebijakan Manajemen Risiko

Pertamina EP Cepu dalam pengelolaan bisnisnya miliki risiko inherent yang cukup besar. Perusahaan berkomitmen untuk melakukan pengelolaan risiko secara efektif dan efisien baik pada Aktivitas On Going Business maupun Aktivitas Business Development. Hal tersebut juga merupakan upaya mendukung tercapainya tata kelola perusahaan yang baik (GCG), sesuai Peraturan Menteri Negara BUMN No.PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik pada Badan Usaha Milik Negara.

Dalam melakukan pengelolaan risiko, Pertamina EP Cepu memiliki kebijakan yang tercantum  pada Traktat Implementasi Manajemen  Risiko Pertamina EP Cepu  dan STK Pedoman Pengelolaan Manajemen Risiko  No. A4-001/H30000/2021-S9 PT Pertamina tanggal 26 Juli 2021. Kebijakan ini telah mengadopsi kerangka kerja ISO 31000:2018 Risk Management Standard yang memuat Prinsip-prinsip, Kerangka Kerja dan Proses Manajemen Risiko.

  • STK Pedoman Pengelolaan Manajemen Risiko PEPC No. A-02-002/CP0220/2019-S9 REV-02 tanggal 16 Agustus 2019 & Pedoman Pengelolaan Manajemen Risiko Proyek No. A.02-003/CP0220/2019- S9 REV-02 sebagai pedoman pengelolaan manajemen risiko yang berlaku di Pertamina EP Cepu Regional 4
  • Tata Kerja Organisasi (TKO) & Tata Kerja Individu (TKI) terkait dengan pengelolaan risiko di Pertamina EP Cepu Regional 4

Sistem manajemen risiko yang diterapkan di Pertamina EP Cepu Regional 4 secara garis besar menekankan pada lima hal yaitu  Awareness & Alignment, Framework, Discipline, Habits dan Culture.

Monitoring & Evaluasi Mitigasi Risiko

Risk register Ongoing Business & Top Risk disusun pada tahun H-1 dan dilakukan monitoring dan evaluasi secara periodik pada tahun berjalan. Laporan monitoring bulanan untuk mengetahui perkembangan level risiko dari risk event tersebut. Hasil dari monitoring & evaluasi tersebut dapat berupa penurunan/peningkatan skala dampak dan atau skala probabilitas risiko, status aktif atau retired risiko, efektifitas penanganan risiko, dan lainnya.

Early Warning Risk

Pada strategi pengelolaan risiko, PEPC Regional 4 menerapkan analisa Early Warning Risk  melalui analisa perkembangan bisnis yang komprehensif dengan tetap menerapkan pengelolaan risiko yang telah dijalankan dan ditambah dengan monitoring mitigasi secara lebih detail yang akan dituangkan dalam Laporan Monitoring Top Risk PEPC Regional 4.

Roadmap Manajemen Risiko

Untuk mendukung pencapaian strategi jangka panjang dan terwujudnya Risk Culture di lingkungan PEPC Regional 4, telah disusun Roadmap Manajemen Risiko sebagai acuan dalam peranan sebagai sistem integrator, monitor & control, fasilitator (enabler) berdasarkan Aturan & Kebijakan Perusahaan (Corporate Rule & Policy Corporate Advisory).

Roadmap Manajemen Risiko PEPC Regional 4 dibagi menjadi 5 (lima) Wave, masing-masing memiliki Key Success untuk pencapaian proses pengembangan dan perwujudan Risk Culture di lingkungan PEPC Regional 4.

Adapun kelima Wave Roadmap Manajemen Risiko PEPC Regional 4 meliputi:

  • Wave 1 – Awareness & Alignment
  • Wave 2 – Framework
  • Wave 3 – Discipline
  • Wave 4 – Habits
  • Wave 5 – Culture

Comments are closed.