IMG_8301

PEPC Terima Kunjungan Komisi C DPRD Bojonegoro

Jakarta – Anggota Komisi C Dewan Permusyawaratan Rakyat Daerah (DPRD)  Kabupaten Bojonegoro melakukan kunjungan kerja ke Pertamina EP Cepu (PEPC), bertempat di Hotel Grand Mecure Harmoni, Jakarta pada Jumat (1/10). Kunjungan Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro ini untuk mendapatkan update dan melakukan diskusi terkait proyek Jambaran Tiung Biru, khususnya pada aspek ketenagakerjaan dan program Corporate Social Responsibility (CSR).

Manager Relations Regional  Indonesia Timur, Iwan Ridwan Faizal menyambut rombongan anggota komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro yang berjumlah 13 orang dan dipimpin oleh Ketua Komisi C Mochlasin Afan. Pertemuan dilakukan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dengan pelaksanaan rapid antigen sebelum memasuki ruangan, menggunakan masker selama forum berjalan dan tidak melaksanakan makan bersama.

Iwan mewakili managemen  menyambut sekaligus mengucapkan terima kasih atas kehadiran anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro. ‘’Terima kasih banyak Bapak dan Ibu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah berkenan berkunjung ke Jakarta, selain sebagai ajang silaturahmi kami juga berkesempatan untuk menyampaikan progres proyek Jambaran Tiung Biru serta kegiatan perusahaan di Bojonegoro,’’ ucap Iwan.

Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro yang membidangi Pekerjaan Umum, Tata Kota, Pertamanan, Kebersihan, Pertambangan & Energi, Perumahan Rakyat, Lingkungan Hidup, Perencanaan Pembangunan, Pengairan dan Perhubungan, ingin mengetahui sejauh mana update penyerapan tenaga kerja lokal. ‘’Kami datang kesini selain untuk bersilaturahmi juga ingin berkordinasi dengan pelaksana proyek terkait tenaga kerja lokal yang diserap terutama pada proyek Jambaran Tiung Biru,’’ kata Afan. Menurut Afan proyek Jambaran Tiung Biru yang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional yang berada di Bojonegoro, melibatkan banyak tenaga kerja, sehingga harus sangat diperhatikan dampaknya yang pasti begitu masif terutama di Kabupaten Bojonegoro.

Terkait hal tersebut, Iwan memaparkan progress yang dilakukan PEPC selaku operator proyek Jambaran Tiung Biru terkait penyerapan tenaga kerja lokal. “Penyerapan tenaga kerja lokal baik direct maupun project saat ini mencapai sekitar 63% berasal dari Kabupaten Bojonegoro. Kami juga melaksanakan Program Apprentice, 108 lulusan yang kesemuanya merupakan putera daerah akan menjadi operator pada saat project masuk ke fase produksi,” jelas Iwan

DPRD Komisi C berharap, PEPC terus melakukan koordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja dan Dinas terkait lainnya untuk merencanakan strategi lanjutan bagi naker yang telah selesai melakukan pekerjaan proyek Jambaran Tiung Biru. Hal tersebut untuk mengurangi potensi resiko dampak sosial bagi pekerja maupun masyarakat sekitar.

Tidak hanya soal tenaga kerja, Iwan juga memaparkan mengenai program CSR, yang juga menjadi salah satu concern yang digali Anggota Dewan dalam pertemuan tersebut. “PEPC memegang komitmen dalam pelaksanaan CSR bagi masyarakat sekitar wilayah operasi, bahkan diluar itu PEPC juga melaksanakan CSR atas kordinasi dan arahan Pemerintah Kabupaten yang tentu saja di kordinasikan dengan SKK Migas,” terang Iwan.

Comments are closed.